FESBUKERBREBES.COM - Sedekah laut tidak berbeda jauh dengan sedekah bumi. Pengertian sedekah laut adalah bersedakah atas hasil laut yang diperoleh para nelayan. Pengertian sedekah laut, saat ini juga ada kesalahpahaman, di mana sedekah laut sering dianggap bersedekah kepada laut. Antara lain dengan melarung kepala kerbau, sesaji dan beberapa makanan.
Sedekah laut ini, juga biasanya digelar saat petani menikmati hasil tangkapan yang bagus. Mereka bergotong royong menyisihkan sebagian hasil dari usahanya di laut untuk bersedekah bersama-sama. Seperti halnya sedekah bumi, para nelayan itu membuat ambeng atau tumpeng untuk di makan bersama. Salah satunya dengan memotong kerbau, dan potongan kepala kerbau tersebut dilarung ke tengah laut. Sementara daging kerbaunya dimakan bersama-sama.
Dalam perkembangannya, tradisi sedekah laut ini mulai bergeser di beberapa wilayah pusat nelayan. Yang tadinya merupakan sedekah, ungkapan rasa syukur para nelayan atas hasil tangkapan lautnya, kini berubah menjadi pesta laut. Di mana nilai-nilai religius dari pelaksanaan sedekah laut itu mulai hilang. Yang muncul justru terkesan pesta pora atas apa yang diperoleh selama di laut. Mereka berpesta pora, bersenang-senang sendiri. Sejumlah hiburan pun menjadi ajang pesta pora tersebut, seperti hiburan musik dangdut, dan sejenisnya.
Tradisi sekedah laut di Kabupaten Brebes yang masih aktif hingga saat ini antara lain di Desa Kaliwlingi, Kecamatan Brebes, Desa Kluwut, Kecamatan Bulakamba, Desa Pengaradan dan Desa Krakahan, Kecamatan Tanjung, Desa Prapag, Kecamatan Losari.
KATEGORI
Seni Budaya